3 Cara Merawat Taman Efektif Supaya Nggak Cepat Layu
Bagi sebagian orang berkebun merupakan hal yang menyenangkan, namun tidak semua orang mengerti dan tau cara merawat tanaman secara efektif sehingga cenderung membuang – buang waktu. apa jadinya bila hobi berkebun malah membawa stres karena tanaman sering layu dan tidak berkembang dengan baik. Frustrasi, sedih dan putus asa bisa saja membuat kamu meninggalkan hobi berkebun. Bisa jadi, cara merawat tanaman kamu salah. Makanya, kamu perlu tahu cara merawat tanaman yang baik supaya hobi berkebun tetap berjalan, manfaat kesehatan dan produksi juga tetap bisa kamu nikmati.
Yuk simak langsung 3 cara merawat tanaman yang paling efektif.
1. Antisipasi Hama dan Penyakit Sejak Dini
Banyak cara merawat tanaman yang efektif supaya tanaman tidak mudah terserang penyakit. Terapkan beberapa strategi cara merawat tanaman melalui tindakan pencegahan berikut ini:
• Jaga kualitas tanah dengan cara memberikan nutrisi organik, seperti kotoran hewan atau kompos alami.
• Rajin membersihkan ilalang atau rumput liar yang tumbuh.
• Optimalkan lokasi dan kondisi tanaman dengan memberikan pupuk, cahaya matahari, dan metode penyiraman yang tepat.
• Rotasi Jenis tanaman, yaitu dengan cara menanam beberapa jenis tanaman yang berbeda di dalam satu musim. Dengan demikian, tidak ada sarang hama yang tertinggal saat kamu melakukan rotasi.
Menghindari hama dan penyakit adalah cara merawat tanaman yang tergolong gampang-gampang susah, terutama hama musiman. Jadi, prioritaskan cara merawat tanaman dengan tindakan preventif di atas ya.
2. Memberikan Sinar Matahari Secara Merata
Cara merawat tanaman yang kedua setelah memberikan air adalah dengan mengekspos tanaman pada sinar matahari. Tanaman membutuhkan sinar matahari untuk proses fotosintesis, bahkan tanaman indoor juga butuh sinar matahari secara langsung sesekali. Tetapi, sama dengan manusia, sinar matahari yang berlebihan bisa jadi cara merawat tanaman yang salah, karenakan tanaman milikmu bisa kekeringan, terbakar, dan layu.
Prinsipnya, cara merawat tanaman dengan bantuan sinar matahari paling ideal adalah dengan mengetahui kebutuhan eksposur sinar matahari. Kebun sayur dan buah-buahan biasanya membutuhkan sekitar 6 jam sinar matahari secara langsung. Sedangkan tanaman biasa cukup diberikan sekitar 3-4 jam setiap harinya.
Berbeda lagi dengan tanaman yang memang bisa tumbuh tanpa banyak paparan sinar matahari seperti kaktus dan tanaman sukulen, atau pakis dan tanaman sejenisnya yang hanya membutuhkan sekitar 2 jam paparan sinar matahari setiap hari.
3. Hindari Pupuk Kimia
Cara merawat tanaman yang baik umumnya selalu mengutamakan bahan perawatan yang baik pula, misalnya pupuk alami atau perawatan bersifat organik yang bebas dari bahan-bahan kimia berbahaya. Banyak ahli berkebun yang menyarankan cara merawat tanaman dengan sisa kotoran hewan, pupuk kompos, campuran nutrisi makro, hingga pupuk daur ulang. Alasannya, semakin murni kandungan pupuk yang kalian gunakan dalam cara merawat tanaman, semakin subur dan bebas layu pula hasil kebun atau tanaman di rumah.
Pastikan kamu sudah memahami jenis tanaman terlebih dahulu dan jangan malas untuk mencari informasi cara merawat tanaman yang tepat khusus untuk jenis tanaman yang kamu miliki. Namun bagi anda yang memiliki taman namun tidak mau repot dalam perawatannya anda dapat menggunakan jasa perawatan maupun pembuatan taman yang sudah banyak tersebar di berbagai kota.